IBU CAHAYA HIDUPKU
Karya Zeki Marzuki
Ibu...
Disaat aku menatap wajahmu, wahai ibu ku..
Begitu banyak tersimpan derita yang sangat mendalam.
Dimatamu tersimpan banyak airmata.
Untukku Anak mu.
Ibu..
Kau selalu melakukanku penuh kasih dan sayangmu.
Kau rawat aku disaat aku sakit..
Tapi kenapa ibu..
Disaat kamu makan, kamu slalu bilang ibu sudahkan.
Tetapi saat itu kau belum makan ibu..
Ibu...
Kau bagaikan cahaya dalam kehidupanku..
Kau bagaikan sinar matahari..
Yang slalu menyinari kehidupan ku ini..
Ibu..
Maafkanlah diriku ini.
Yang tidak bisa menjadi seorang yang kau harapkan ibu..
Anak yang slalu menyusahkan hidupmu..
Hingga membuatmu tenggelam dalam kesedihan..
Ibu..
Airmatu sangat berarti bagiku..
Airmata yang penuh dengan kasih sayang..
Terimah kasih ibu..
Kau takkan pernah terganti..
Didalam hidupku ini..
Biodata Penulis
Saya adalah Zeki Marzuki, anak ke-2 dari dua bersaudara yang dilahirkan 21 tahun lalu, tepatnya pada tanggal 15 September 1996 di Bukittinggi, Sumatera Barat. Email: zekimarzuki@gmail.com. Hp/Wa: 0822 – 8494- 8665. Alamat: Mudik Pasar Manggilang, Kec. Pangkalan Koto baru.
Dari kecil saya tinggal di kenagarian Manggilang, Kec. Pangkalan Koto Baru Kab. Lima Puluh Kota. Diusia saya 17 tahun saya menempuh sekolah menengah tingkat atas.
Saya adalah seorang alumni SMK Negeri 2 Kec. Guguak yang terletak pada Kota Payakumbuh. Jarak sekolah dengan rumah yaitu 3 jam naik motor, karena itu saya mengkost dekat sekolah tersebut. Berada jauh dari orang tua adalah hal terberat bagi saya saat menempuh pendidikan disana. Berat karena selama ini saya tidak pernah melakukan suatu hal seorang diri, melainkan bersama orang tua saya. Meskipun saya tinggal bersama teman-teman, tetap saja terasa berbeda, tidak sama dengan dulu saat saya berada dirumah. Tetapi dengan semangat yang selalu diberikan oleh kedua orang tua saya, saya sanggup menempuh gelar alumni SMK Negeri 2 Kec. Guguak, Setelah menempuh pendidikan selama tiga tahun.
Setelah saya lulus dari SMK Negeri 2 Kec. Guguak, saya kembali lagi ke Kampung Halaman untuk melanjutkan studi saya ke jenjang yang lebih tinggi. Saya diterima di salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terkemuka di Kota Bukittinggi melalui jalur IAIN-MANDIRI dengan Jurusan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer.
Dari riwayat belajar yang saya miliki, saya masih bisa dibilang sangat mentah dalam hal menulis, bahkan ini bisa dibilang salah satu karya puisi saya setelah tamatan SMK. Entah mengapa sering terlintas dalam benak saya untuk menjadi seorang penulis meskipun sejak kecil saya belum pernah mempelajari teknik-teknik yang benar untuk menulis selain dari yang telah saya pelajari di bangku sekolah. Terinspirasi dari beberapa tokoh puisi dari Sumatera Barat dan Idola saya selama ini yaitu BUYA HAMKA yang menunjukkan sapa dan hatinya melalui tulisan yang indah membuat saya tertarik untuk ikut serta didalamnya.
Saya mulai mencoba menulis dari menulis hal-hal yang ada disekitar saya dan berkali-kali gagal dan mandeg ketika ingin mencoba menulis naskah. Tetapi saya harap naskah saya kali ini dapat menjadi langkah awal untuk mengasah kemampuan saya dalam bidang menulis lagi dan dalam dekade berikutnya saya berharap agar bisa lebih mahir dalam hal menulis. Bimbingan dan kritik sangat saya perlukan dalam meningkatkan kepuasan pembaca dalam karya saya selanjutnya. Terimakasih
0 komentar:
Post a Comment